+62-812-1126-1842
asgarnusantara39@gmail.com

Bupati Buka Acara Investor dan Business Matching Bagi Pelaku Usaha Di Kabupaten Garut

ASGARNEWS.COM, – Bupati Garut, Rudy Gunawan membuka secara resmi acara Investor & Business Matching antara pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) dan Start Up di Kabupaten Garut dengan para calon investor, bertempat di Gedung Pendopo, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Sabtu (10/12/2022). Acara ini merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan Garut Festival (G-Fest) Tahun 2022.

Bupati Garut mengatakan, kegiatan ini merupakan suatu rangkaian pertemuan antara pelaku usaha dan start up di Kabupaten Garut dengan beberapa investor yang akan memberikan dukungan kepada para pelaku usaha baik itu menyangkut distribusi, supplier, permodalan, pemasaran, teknologi dan lain sebagainya.

“Tapi ini berkelanjutan yang namanya business matching itu adalah terus menerus gitu, dievaluasi tiap 3 bulan atau 6 bulan sampai di mana, jadi ada peta arah jalan dari pada bisnis itu,” ucapnya.

Kegiatan ini, sebut Rudy, perlu dilakukan dan akan terus dilakukan evaluasi, sehingga tidak hanya bergerak dari sisi marketplace-nya saja, tetapi usahanya harus mampu berkembang secara mandiri.

“Jadi kita ini dengan adanya ini kan kita dengan Telkom University (bekerja sama) sejak 3 bulan lalu. Ini bukan ujug-ujug, menciptakan sesuatu produk nanti dikurasi, maka ada produk-produk yang sudah go Internasional, maka karya Garut mendunia di G-Fest 2022,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Garut, Nia Gania Karyana menyampaikan bahwa sebelum business matching ini dilaksanakan, sudah ada transaksi antara pelaku usaha Garut dengan pihak dari Nigeria terkait ekspor pakaian anak.

“Tapi jauh sebelum business matching ini dilaksanakan kemarin sudah ada transaksi insha Allah akan ada ekspor terkait dengan pakaian anak ke Nigeria insha Allah, tinggal MoU dan akan kita dampingi sampai terwujud ekspor pakaian anak-anak ke Nigeria,” ucap Nia Gania.

Selain itu, imbuhnya, dalam proses business matching ini sebelumnya telah dilaksanakan kurasi dari sebanyak 150 pelaku usaha menjadi 75 pelaku usaha diantaranya 50 IKM dan 25 start up.

“Mudah-mudahan dengan business matching yang hari ini akan terjadi, nanti tidak hanya terjadi buyer tetapi minimal ada kerangka kerja sama, yang paling pokok itu, jadi tidak hanya me-matching-kan buyer dengan pelaku usaha tetapi menjadi suatu acuan bagi kami melakukan kerja sama,” katanya.

Di tempat yang sama, Ketua Pelaksana juga selaku perwakilan dari Telkom University, Choiria Anggraini menyampaikan, beberapa investor yang hadir diantaranya adalah PT PLN, PT. Dirgantara Indonesia, Bank BJB Cabang Garut, Bank Syariah Indonesia dan beberapa investor lainnya.

Senada dengan Kadisperindag ESDM Garut, Choiria menerangkan, bahwa investor matching ini merupakan satu output dari kegiatan inkubasi yang sebelumnya telah dilaksanakan oleh Telkom University bersama Disperindag ESDM Garut.

“Kami tidak hanya memberikan capacity building pada pelaku IKM dan start up saja, tetapi kami juga mencoba menciptakan sebuah bisnis yang berkelanjutan yang menghadirkan berbagai kolaborasi dari multi stakeholder mulai dari akademisi, business comunity, government, dan tentu terima kasih rekan-rekan media yang hari ini juga sudah turut hadir,” ucapnya.

Ia menerangkan, bahwa dalam kegiatan ini pihaknya akan menampilkan 20 peserta inkubasi yang terbaik dan akan memberikan penjelasan terkait produknya masing-masing untuk menarik hati para investor.

“Bahasa yang mungkin hari ini kami sampaikan yaitu adalah pada program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan). Dan ibu-bapak bisa secara keseluruhan untuk memilih salah satu kata kuncinya adalah kolaborasi multi stakeholder dan investasi sosial yang berkelanjutan,” tandasnya. (Red)

39 Views