Asgar Nusantara news. Jalan aspal meliuk membelah perkampungan yg sedikit asri karena masih di hiasa kebun2 bambu dan tanaman palawija khas daerah.tak terasa perjalanan tiba di daerah desa haruman sari kecamatan kadungora kab garut dimana kami mendatangi seorang tokoh muda yg tergolong jarang sekali di jaman7 milineal yg masih dan akan terus peduli akan seni dan budaya khususnya yg ada di daerah kabupaten grt.Dialah H Hendi Ahmad hidayat.
Kepada Asgar nusantara new beliau menyambut dengan senyuman dan sapaan khas garut.setelah kami ramah tamah di teruskan dgn percakapan yg cukup hangat dan ketum(sapaan handi)membeberkan rasa kekecewaanya kepada intansi terkait yang mengurusi bidang seni dan budaya yg mana bagaikan anak ayam tak punya induknya.”ya abdi ngahanjakalkeun ka para inohong nu mana kesenian2 nu aya di daerah garut ieu masih kurang perhatian”contona seni anu buhun.di desa kertajaya aya surak ibra.paguron2 nu aya di kabupaten garut sepi pasanggiri.terus ningali kata tari sunda.calung.celempung.eta sebagian alat seni sunda anu ayena jarang di pentaskeun mati suri.
Trus di bidang rumah panggung atau gazebo anak2 sekarang tak tau apa itu gajebo atau rumah panggung.mangkanya sekarang kita dalam hal ini ASGAR NUSANTARA.akan membangun gazebo di beberapa sekolah.dan yg sekarang kami membangun gazebo di sdn2 mekar sari cibatu.hal itu kami lakukan untuk menumbuh kembangkan kreatifitas anak2 sekolah kita agar tak lupa akan warisan budaya sunda.masih kata ketua asgar nusantara.Hendi.
Harapanya kepada pemerintah dalam hal ini dinas seni budaya dan pariwisata untuk bisa lebih menumbuhkan dan melestarikan budaya sunda.mari kita lestarikan seni budaya kita kalau tidak sama kita samasiapa lagi.pungkasnya. ( RD ASGAR NEWS)